SEKAPUR SIRIH

Hj. MELANI LEIMENA SUHARLI, S.Sos.,M.M

Ketua Umum Perkumpulan Wanita Pejuang 45
Peran serta kaum wanita dalam perjuangan bangsa Indonesia telah meninggalkan catatan yang panjang, baik dalam perjuangan fisik di medan perang maupun perjuangan pengabdian di bidang pendidikan, kebudayaan maupun bidang-bidang lainnya sejak masa lampau. Catatan ini ada yang terdokumentasikan dengan baik, namun tak sedikit yang hidup dalam cerita-cerita lisan di masyarakat.
 
Catatan sejarah perjuangan wanita ini, ada yang dalam bentuk naskah maupun artefak. Salah satu yang akan ditampilkan sebagai penggugah semangat sekaligus peringatan bagi generasi penerus, adalah Cap Telapak Tangan Wanita Pejuang dari beberapa generasi dan bidang. Cap Telapak Tangan ini merupakan otentifikasi dari pelaku sejarah yang berhasil didokumentasi dan kini tersimpan di Gedung Joang 45 Jakarta.
 
Cap Telapak Tangan Kedua Wanita Pejuang ini akan dipersembahkan bagi masyarakat Indonesia dan dapat disaksikan langsung di Gedung Joang 45 di Jakarta. Untuk itu kami akan menyelenggarakan Acara Peresmian dalam suatu kegiatan yang menyertakan para pelaku sejarah wanita pejuang yang masih ada dan organisasi-organisasi pergerakan wanita se Indonesia. Semoga kegiatan ini dapat menjadi pengingat dan penggugah semangat kita semua khususnya wanita Indonesia untuk selalu berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara.
 
 
SEJARAH

Paguyuban Wanita Pejuang (PWP) 45 berdiri sejak tanggal 14 Okto.ber 1989 oleh tokoh dan pejuang perempuan yang antara lain didiril<an oleh almarhumah IBu Lasmidjah Hardi, lbu Nelly Adam Malik, Ibu Sudiro, lbu Hj M. Asmah Sjachruni, lbu SK Trimurti, lb.u Soetarni Soetanto dan lbu Sulasikin Murpratomo. Organisasi Paguyuban telah disahkan melalui Akte Notaris pada tanggal 22 November 2012 di Jakarta dan pada tanggal 8 November 2018 telah disahkan menjadi Perkumpulan Wanita Pejuang 45.

Tujuan Perkumpwlan Wanita Pejuang (PWP) 45 adalah menciptakanh hubungan penuh persaudaraan, kekeluargaan, persatuan dan kesetiakawanan di lingkungan Wanita Pejuang dan generasi penerus dengan mengamalkan nila semangat juang 45. Disamping itu diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan kesejahteraam sesama wanita.

VISI DAN MISI

VISI Menggali potensi dari para wanita pejuang 45 dan menyiapkan generasi penerus bangsa untuk dapat melanjutkan perjuangan dan cita-cita para wanita pejuang .

MISI Berperan serta dalam membina potensi Nasional untuk membela, mempertahankan dan mengisi Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menyebarluaskan Nilai-nilai Perjuang

MAKSUD DAN TUJUAN

MAKSUD Mengenang perjuangan para Tokoh Perempuan merupakan hal penting dilakukan, karena banyak prestasi dan gerakan nyata dari mereka yang memiliki kontribusl positif bagi bangsa.

TUJUAN

  1. Menggelorakan semangat masyarakat untuk senanti melupakan sejarah perjuangan bangsa.
  2. Mengenang perjuangan para Tokoh Perempuan dan Membangkit­kan spirit revitalisasi perjuangan perempuan di era kekinian.
  3. Sebagai salah satu sarana untuk lebih mensosialisasikan Unit Pengelola Museum Joang 45 di kalangan warga masyarakat di OKI Jakarta dan di seluruh Indonesia.
  4. Memperhatikan adanya ancaman yang berkaitan dengan keutuhan NKRI, Aksi 1000 Cap Telapak Tangan ini diharapkan mampu mem­bangkitkan jiwa generasi muda, khususnya para wanita di era ini, yang bertugas mempertahankan Negara Indonesia yang berdasar­kan Pancasila dan UUD 45 ini kedepannya.